Loading...

JEMARI INDAH SIAP SIAGA

3 February 2023

Menurut data Kementerian Kesehatan, Angka Kematian Ibu(AKI) meningkat dari 4.197 (2019) menjadi 6.856 kematian (2021), terjadi karena pasien terlambat mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan (faskes). Masalah utama di Kecamatan Keera adalah alat transportasi, tradisi masyarakat dan lokasi puskesmas yang jauh sehingga pasien sulit untuk datang memeriksakan dirinya ke puskesmas. Oleh karena itu, JEMARI INDAH SIAP SIAGA (Jemput dan Antar Ibu Bersalin dari/ke Rumah dengan Aplikasi Alarm Persalinan Siap Antar Jaga) hadir untuk membantu permasalahan ibu bersalin dan keluarga. Kerjasama dari berbagai pihak melalui kemitraan dengan Public Safety Centre (Oto-Dottoro), Pemerintah desa, dan Pihak swasta serta adanya Aplikasi Alarm Persalinan menjadi keunggulan dari inovasi ini. Inovasi ini berhasil meningkatkan capaian persalinan di faskes. Tahun 2018 dan 2019 sebelum inovasi hanya 84,68% dan 89,21% ibu hamil yang bersalin di faskes. Setelah inovasi terjadi peningkatan progresif menjadi 98,32% (2020), 99,66% (2021) dan 99,67% (2020) ibu hamil telah melakukan persalinan di puskesmas. Inovasi ini masuk dalam kategori Efektivitas Institusi Publik Untuk Mencapai yang berkontribusi menekan AKI dan AKB(Angka Kematian Bayi) khususnya dalam peningkatan capaian ibu bersalin yang melahirkan di faskes karena JEMARI INDAH SIAP SIAGA membantu ibu bersalin untuk datang ke faskes tanpa khawatir masalah alat transportasi yang mereka gunakan.

Dibuat Oleh : FITRIA, S.ST

Download

Telah didownload 7 kali