SISTEM MONITORING DAN EVALUASI PRA-MANDIRI SPBE (SIMODIS) dikembangkan oleh Diskominfo-SP Kab. Luwu Utara karena Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak tahun 2020 mengharuskan untuk tidak melakukan interaksi secara langsung dengan pembatasan aktifitas perkantoran (WFH). Akibatnya proses pengumpulan dan kesesuaian data dukung, bukti evidence dan koordinasi yang dibutuhkan pada evaluasi SPBE (Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik) Tahun 2020 tidak berjalan maksimal. Berdasarkan situasi tersebut maka lahirlah inovasi SIMODIS yang dapat memudahkan 12 OPD penanggunjawab menyediakan data dukung yang diperlukan. Inovasi ini berdampak signifikan terutama pada proses pengumpulan, kesesuaian data, bukti evidence dan koordinasi dengan 12 OPD. Data tidak lagi dijemput ke setiap OPD melainkan cukup diupload melalui SIMODIS. Indeks yang diukur pada evaluasi SPBE adalah meliputi 4 Domain dan berhasil meningkatkan domain kebijakan dari 2,41(2020) menjadi 2,90(2021), tata kelola dari 2,14(2020) menjadi 2,40(2021), manajemen dari 0(2020) menjadi 1,00(2021), Layanan dari 3,09(2020 menjadi 3,38 (2021). Selain itu dengan SIMODIS hasil evaluasi SPBE Kabupaten Luwu Utara mencapai 2,68 dengan predikat baik dan tertinggi di Sulsel. SIMODIS merupakan kategori ketahanan institusi publik di masa pandemi dan antisipasi di masa pasca pandemi Covid-19 melalui penyediaan Platform Digital untuk memudahkan dalam pengumpulan dan kesesuaian data dukung, bukti evidence dan interaksi OPD.
Dibuat Oleh : Nirwan sakir, s.kom., m.adm.kp
Telah didownload 12 kali